Berita terkini dari dalam dan luar negri

Berita Terkini dari dalam dan luar negri

Jumat, 21 Desember 2018

Hinca Akan Minta Prabowo Bicara ke Media Usai Bertemu SBY

Hinca Akan Minta Prabowo Bicara ke Media Usai Bertemu SBY


Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Panjaitan berharap calon presiden nomor 02 Prabowo Subianto mau berbicara dengan media usai menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Jumat (21/12).

"Sekarang bagaimana dengan Pak Prabowo, saya harap Pak Prabowo bisa ketemu dengan media," kata Hinca sebelum masuk ke rumah SBY di kawasan Mega Kuningan, Jakarta.

Hinca menyatakan saat pertemuan antara SBY dan Prabowo memang tak mungkin diliput langsung oleh media. Namun, kata dia, selepas pertemuan akan disediakan waktu wawancara dengan awak media.

"Kami harap Pak Prabowo juga bicara dengan teman-teman dan Pak SBY bicara dengan teman teman," ujarnya.

Hinca menyadari politisi Demokrat tak akan besar tanpa keberadaan media. Dia mengibaratkan media sebagai panggung bagi politikus di era Demokrasi. Menurut Hinca, demokrasi tanpa media akan sia-sia.

"Panggung media teman-teman juga akan menjadi hebat panggung itu, ketika penari tampil dengan baik sinergi yang tepat antara panggung dan penari," kata dia.

Prabowo dan rombongan telah tiba di rumah SBY, kawasan Mega Kuningan, Jakarta, sekitar pukul 15.05 WIB. Prabowo langsung disambut SBY, Hinca, dan Ketua Kogasma Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Prabowo ditemani Ketua BPN Prabowo-Sandi Djoko Santoso, Koordinator Juru Bicara BPN Prabowo-Sandi Dahnil Anzar Simanjuntak, Wakil Ketua Umum Gerindra Sugiono, elit Gerindra Fuad Bawazier serta Rachmawati Soekarnoputri.

Prabowo sempat menyampaikan kekesalannya kepada sejumlah media arus utama di Indonesia saat dia berpidato di acara puncak hari disabilitas Internasional, Rabu (5/12). Dalam kesempatan itu, Prabowo mempersoalkan objektifitas media saat meliput reuni 212 di Monumen Nasional (Monas).

Prabowo pun meragukan netralitas jurnalis saat meliput aksi 212.

"Saya katakan, hei media-media yang tidak mau mengatakan ada belasan juta orang atau minimal berapa juta orang di situ, kau sudah tidak berhak menyandang predikat jurnalis lagi. kau boleh kau cetak, boleh kau ke sini dan ke sana, saya tidak mengakui anda sebagai jurnalis," ujar Prabowo. Bandar bola terpercaya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar